Memahami Perbedaan Antara Adobe Illustrator dan Adobe Photoshop

Dalam dunia desain grafis, Adobe Illustrator dan Photoshop adalah dua aplikasi yang populer digunakan. Photoshop merupakan software untuk mengedit dan menambah elemen pada gambar serta memanipulasi gambar sesuai kreativitas pengguna. Sementara Illustrator dirancang khusus untuk membuat desain ilustrasi dari gambar vektor dan sejenisnya, sehingga pengguna dapat berkreasi dalam membuat berbagai macam karya desain seperti ikon, logo, dan ilustrasi.

Tentang software desain mana yang paling cocok untuk pemula, baik Photoshop maupun Illustrator sama-sama dapat digunakan dalam dunia grafis. Namun, kedua software tersebut memiliki perbedaan dalam penggunaan dan fitur. Untuk memahami lebih jauh perbedaan antara kedua software tersebut, simak informasi berikut ini.

Apa itu Adobe Photoshop?

Adobe Photoshop merupakan perangkat lunak editing grafis berbasis bitmap yang dirancang untuk mengedit gambar. Diluncurkan pada tanggal 19 Februari 1990 oleh Adobe Systems, Photoshop telah menjadi salah satu perangkat lunak editing gambar terpopuler di pasaran. Pengguna dapat mengolah gambar dengan mengatur pewarnaan, menggabungkan gambar, memberikan efek, dan membuat masking pada objek gambar, serta menggunakan berbagai fitur lainnya yang tersedia.

Software grafis raster Photoshop memiliki fitur layer untuk proses editing gambar. Pewarnaan yang tersedia di Photoshop adalah RGB, CMYK, CIELAB, Spot Color, dan Duo Tone. Hasil editing dapat disimpan dalam format file PSD, PSB, atau PDD. Software ini banyak digunakan oleh fotografer karena foto yang dihasilkan berformat Bitmap sehingga mudah untuk diedit dan diproses lebih lanjut. Jika kamu tertarik dengan editing gambar, cobalah untuk mengeksplorasi potensi kamu dengan menggunakan Adobe Photoshop, karena software ini menyediakan berbagai tool dan fitur yang lengkap untuk mengolah foto dan gambar.

Apa itu Adobe Illustrator?

Adobe Illustrator adalah perangkat lunak grafis vektor yang berguna untuk menciptakan ilustrasi dan konten grafis. Karya yang dihasilkan oleh Illustrator bisa dalam bentuk digital maupun cetak. Adobe Illustrator dikembangkan oleh Adobe Systems, seperti halnya Adobe Photoshop.

Software grafis vektor ini dikenal sebagai software yang sangat baik bagi para graphic designer karena kualitas desain yang dihasilkan oleh software ini sangat tinggi. Karakteristik gambar vektor yang dihasilkan oleh software ini memiliki keakuratan yang tidak akan hilang walaupun diperbesar. Sebagai software grafis yang unggul, banyak perusahaan multimedia dan periklanan yang menggunakannya untuk menciptakan karya-karya seperti brand logo, ikon, kemasan, tipografi, ilustrasi, billboard, brosur, dan media grafis.

Apasih Perbedaan Adobe Photoshop dan Adobe Illustrator?

Bagian ini akan membahas secara detail mengenai perbedaan antara Adobe Photoshop dan Adobe Illustrator. Kedua produk Adobe ini merupakan software desain yang memiliki kesamaan dalam ciri-ciri umum, namun memiliki fitur dan fungsi yang berbeda. Untuk memahami lebih lanjut, baca penjelasan lengkapnya di bawah ini.

Fungsi

Adobe Photoshop memiliki fungsi khusus dalam dunia desain, yaitu untuk mengedit gambar atau foto bitmap. Selain itu, Photoshop memiliki keunggulan dalam berbagai fitur efek gambar yang dapat dimainkan oleh editor sesuai keinginan. Beberapa jenis editing gambar yang dapat dilakukan dengan Photoshop meliputi coloring, lighting, shadow, masking, penambahan elemen, dan lain-lain.

Adobe Illustrator dirancang sebagai software untuk membuat gambar vektor. Illustrator mengajak pengguna untuk mengeksplor kemampuan mereka dalam membuat ilustrasi dan desain vektor dari awal. Tidak seperti Photoshop yang digunakan untuk mengedit foto, dengan Illustrator kamu dapat membuat logo vektor, menggambar ilustrasi, membuat brosur, billboard, banner, bahkan membuat template desain konten.

Penggunaan Software

Perbedaan penggunaan software Photoshop dan Illustrator dapat dilihat dari kebutuhan pekerjaan yang dilakukan. Illustrator lebih sering digunakan oleh desainer grafis yang pekerjaannya berhubungan dengan desain konten atau ilustrasi. Sedangkan Photoshop lebih banyak digunakan oleh fotografer dan digital editor untuk mengedit gambar. Hasil desain Illustrator sering ditemukan di media sosial seperti desain promosi, logo, dan produk. Hasil karya Photoshop biasanya berupa desain foto manipulasi dan lainnya.

Meskipun ada perbedaan dalam penggunaan Photoshop dan Illustrator, beberapa orang mungkin menggunakan kedua software tersebut secara bergantian untuk memenuhi kebutuhan editing mereka. Hal ini tidak salah, karena seorang editor dapat mengedit karya dengan menggunakan kedua software desain tersebut.

Raster vs Vektor

Perbedaan utama antara Photoshop dan Illustrator terletak pada cara kerja masing-masing software. Photoshop merupakan perangkat lunak editor gambar "berbasis raster", yang menggunakan pixel untuk membuat atau mengedit gambar. Sedangkan Illustrator menggunakan "vektor", yang menggunakan garis dan bentuk matematis untuk membuat atau mengedit gambar. Saat pengguna memperbesar hasil gambar yang dibuat dengan Photoshop, piksel dapat dilihat secara individual atau pecah. Namun, saat memperbesar hasil gambar yang dibuat dengan Illustrator, gambar tetap terlihat jelas dan tajam karena menggunakan vektor.

Sedangkan vektor adalah bentuk garis halus sempurna yang dibuat dengan menggabungkan "titik" atau "node". Hasil gambar yang dibuat dengan vektor dapat diperbesar sesuai keinginan tanpa mengurangi kualitas gambar. Garis-garis pada gambar vektor akan tetap bersih, jelas, dan tidak pecah saat diperbesar.

Meskipun memiliki perbedaan dalam cara kerja, hasil gambar yang dibuat dengan raster dan vektor juga berbeda. Raster seperti melihat gambar dengan sapuan kuas di atas kanvas, sehingga saat dilihat dari dekat akan terlihat tekstur goresan. Sedangkan vektor seperti melihat kertas lipat halus berwarna, warnanya menjadi satu kesatuan yang halus dan tidak pecah.

Format File

Software Photoshop menggunakan format default PSD, sedangkan Illustrator menggunakan format default AI, EPS, dan SVG. Dengan menyimpan file Photoshop dalam format PSD, maka kamu masih dapat melanjutkan pengeditan atau perubahan yang telah kamu lakukan. Hal ini tidak bisa dilakukan jika file disimpan dalam format lain.

Hal yang sama juga berlaku untuk Illustrator dalam format AI. Kamu dapat melakukan perubahan pada semua lapisan bentuk dan teks. Baik Photoshop maupun Illustrator dapat mengekspor proyek sebagai JPG atau PNG. Dengan demikian, hasil karya dari kedua software tersebut dapat dibagikan atau dibuka di aplikasi lain yang mendukung format tersebut.

Mending Photoshop atau Illustrator?

Dapat disimpulkan bahwa Photoshop dan Illustrator masing-masing memiliki keunggulan dan kelemahan yang berbeda. Ketika kamu membutuhkan kedua program tersebut, maka mereka akan digunakan untuk tujuan yang berbeda pada satu waktu. Kebutuhan akan kedua program ini tergantung pada jenis pekerjaan yang akan dilakukan.

Photoshop merupakan program yang paling utama digunakan untuk melakukan pengeditan dan manipulasi foto, seperti menyesuaikan balance hitam putih gambar, menghapus bagian objek warna, mengedit objek, memberi efek, dan lainnya. Jika kamu memiliki objek foto yang ingin diubah, maka Photoshop adalah pilihannya.

Pada Illustrator, program ini paling utama digunakan untuk mendesain ikon, logo, dan pembuatan objek vektor. Karena menggambar desain dari nol memerlukan kualitas ukuran dan teknik tertentu. Illustrator memungkinkan kamu untuk membuat logo dengan leluasa karena dapat menyesuaikan kualitas ukuran dan model sesuai kebutuhan.

Kesimpulan

Photoshop dan Illustrator adalah aplikasi desain gambar yang sangat canggih dan kompleks, namun karakteristik keduanya benar-benar berbeda, terutama dalam perbandingan hasil raster vs vektor. Setelah mengetahui perbedaan umum antara kedua software ini, kamu dapat memilih salah satu yang paling tepat untuk pekerjaan kamu. Banyak desainer grafis yang lebih memilih untuk mempelajari kedua program tersebut daripada hanya memilih salah satu, karena dalam dunia desain, Photoshop dan Illustrator sering digunakan secara bergantian sesuai keinginan dan kebutuhan.

Sekian penjelasan mengenai perbedaan Adobe Illustrator dan Adobe Photoshop. Semoga informasi ini bermanfaat. Jika kamu memiliki pertanyaan lebih lanjut, silakan tinggalkan komentar di bawah ini.